Perak Project mengajak kita untuk melihat wilayah “Perak” di Surabaya, kemudian menafsirkannya, untuk mengembangkan arsip dan pengetahuan kita tentang sejarah dan dinamika Perak.
Proyek ini tidak bermaksud menjadi perwakilan narasi maupun kesimpulan yang selesai tentang Perak. Terlepas berbagai perbaikan infrastruktur serta fasilitas umumnya, Perak mengalami perubahan dan dinamika yang cukup menantang seiring laju pertumbuhan pembangunan yang sedikit banyak arahnya semakin menjauhi daerah tersebut. Peran vitalnya sebagai pintu masuk dari jalur air juga mendapat saingan dari munculnya beberapa portal baru.
Tahap pertama dari projek ini telah dipamerkan pada 13-18 Februari 2015 di Wisma Jerman, sebagai pemantik awal untuk mengajak warga kota melihat kembali dan membayangkan narasi dan ide pikiran mereka tentang wilayah ini. (Pengantar pameran dan informasi karya dapat dibaca di sini.)
Memahami Perak yang bisa kita ibaratkan sebagai narasi kecil di Surabaya, semoga akan membantu kita memahami gambaran yang lebih luas dari narasi dan isu besar yang sedang dihadapi di wilayah lain di Surabaya yang sedang kencang pertumbuhannya. Mari berbagi pendapat, foto, pengetahuan dan narasi—sebesar atau sekecil apapun—tentang Perak.